Testimoni saya mengenai film geng upin & ipin pengembaraan bermula :
film ini di berikan oleh ibu filia dina pada tanggal 16 februari 2011.
film ini sangat bagus dan menarik di dalam nya terdapat banyak sekali pesan-pasan yang disampai kan kepada kita.
apalagi sebelum menonton film ini kami di sajikan terlebih dahulu behind the scene nya.
wah ternyata hebat banget para crewnya mereka sangat kreatif dan sangat koca banget. ini pertama kalinya saya tahu para crew nya bekerja di belakang film upin & ipin.
ternyata di dalamnya terdapat banyak suka dan rasa yang berperan dalam pembuatan film tersebut dan mereka sangat kompak dan bersikap kekeluargaan banget.
selanjutnya mengenai film upin dan ipin itu sendiri sangat lucu dan menarik sekali.
tokoh-tokoh di dalam nya.
Tokoh Utama :
Badrol (Amir Izwan Abdul Rahim)
Seorang bocah yang hidup bersahaja dan gemar bersenang-senang dan selalu mengikuti kata hatinya. Badrol pun juga sering berlagak macho dan berani. Sewaktu kecil ia tinggal dengan kakeknya di kampung sebelum menyusul orangtuanya yang ada di kota. Setelah lama tinggal di kota, ia semakin lupa akan suasana hidup di kampung. Gara-gara suatu pengalaman mengerikan yang tidak diketahui sejak dahulu kala, Badrol merahasiakan rasa takutnya terhadap katak.
Lim (Kee Yong Pin)
Bocah yang paling pintar dalam geng dan lebih banyak membuat pertimbangan dan perencanaan dibandingkan yang lain. a menyukai saat persiapan setiap kali pergi bercuti, tetapi karena sifatnya yang paranoid, dia kerap membawa peralatan yang tidak perlu. Ini juga menjadikan Lim tidak dapat dipisahkan dari ranselnya.
Rajoo (Kannan a/l Rajan)
Bocah kecil yang cerdas, periang, romantis dan jujur. Ia paling suka berjalan-jalan bersama lembu kesayangannya yang bernama Sapy. Ia juga gemar menyanyi dan menari mengikuti irama lagu. Rajoo mengaku bahwa dirinya dapat berbicara dengan hewan, meskipun teman-temannya tidak mempercayainya.
Ros (Balqis Fadhullah Lee)
Ia yang dikabarkan sebagai gadis paling cantik di kampung tetapi dia tidak seperti yang disangka orang. Ia juga harus membantu neneknya menjual makanan ringan sambil mengawasi adik-adiknya yang sering menbuat masalah. Karena perilaku adik-adiknya yang nakal, ia sering memarahi mereka. Ia juga gemar menonton drama Melayu lama serta sering bergaya menjadi salah seorang tokoh pada drama tersebut.
Upin dan Ipin (Nur Fathiah Diaz)
Kakak beradik kembar berkepala botak ini sangat suka berkeliaran dengan kaki telanjang sambil mencari kesenangan dan kegirangan di mana saja. Karena perilaku mereka tersebut, mereka sering dimarahi kakak mereka sendiri, Ros. Mereka berdua gemar menonton film action dan kemana pun mereka pergi mereka tak lupa membawa pistol mainan. Upinlah yang lebih tua dan ada sehelai rambut pada kepalanya yang menjadikan dirinya bangga karena lebih tua dibandingkan Ipin. Meskipun begitu, Upin ternyata tidak bisa menyebut bunyi huruf "s".
Mak Uda (Hjh. Ainon Ariff)
merupakan nenek Ros, Upin dan Ipin. Ia baik hati dan selalu menjaga cucu-cucunya dengan memberi nasihat-nasihat kepada mereka.
Tok Dalang (Abu Shafian Abdul Hamid)
Nama aslinya sebenarnya adalah Senin bin Khamis. Ialah kakek Badrol dan ketua kampung Durian Runtuh. Ia juga adalah mantan dalang wayang kulit.
Muthu (Mohd Shafiq Mohd Isa)
Seorang penjaga pintu masuk Kampung Durian Runtuh dan ayah Rajoo. Karena sikap ramahnya membuat Muthu digemari penduduk kampung.
Pak Mail (Mohd Shafiq Mohd Isa)
Seorang pemburu yang menjumpai seekor makhluk aneh dan hendak menawarkan makhluk tersebut untuk tujuan untung. Dialah yang membawa Badrol dan Lim ke Kampung Durian Runtuh di awal film.
Singh (Mohd Shafiq Mohd Isa)
Pembantu dan teman Pak Mail. Di awal film, dia menyupir truk yang mengangkut Badrol dan Lim ke Kampung Durian Runtuh. Di tengah film juga, rupa-rupanya dia menyamar sebagai seekor raksasa ganas yang menculik Badrol dan Lim untuk menyimpan rahasia Pak Mail.
Salleh @ Sally (Ros Hasrol Ahmad)
Seorang yang menonjol kelembutannya di Kampung Durian Runtuh. Tanpa disadari ternyata ia ikut Pak Mail yang terjebak didalam kegiatan buruknya.
Ah Tong (Mohd Shafiq Mohd Isa)
Seorang kakek yang beretnik Tionghoa yang selalu tidak mempercayai apa yang digosipkan oleh para tetangganya di kampung, termasuk Misteri Hantu Durian.
Oopet
Dialah seekor makhluk dari dunia lain yang ditemui di dusun Tok Dalang. Ia berasal dari suatu dimensi lain yang boleh dimasuki melalui sesuatu gerbang ajaib. Dia berada di dunia kita karena ingin mencari ibunya dan selalu mencuri durian yang menyerupai buah kegemarannya di dunia asalnya. Karena itu Oopet sering disebut "Hantu Durian" oleh penduduk kampung. Ternyata ibunya ditangkap oleh Pak Mail yang hendak menjual makhluk aneh tersebut, oleh itu ia bersama Badrol, Lim, Rajoo, Ros, Upin dan Ipin berusaha menyelamatkan ibunya.
Di samping itu, geng berenam tersebut juga harus bertarung dengan seekor ular kobra yang besar dan sekawanan lintah di bawah tanah. Mereka juga harus bertarung dengan dua ekor "raksasa" berupa tengkorak dan berduri, yang ternyata adalah teman-teman Pak Mail yang sedang menyamar. Oleh karena itu, "Hantu Durian" yang ditakuti penduduk Kampung Durian Runtuh ini sebenarnya merupakan makhluk yang hidup di dua dunia: potongan durian yang halus itu sebenarnya merupakan hasil kerja Oopet, sementara wajah "mengerikan" yang diceritakan Tok Dalang mungkin antara raksasa-raksasa lain ataupun teman-teman Pak Mail yang sedang menyamar, yang diperlihatkan sepanjang film.
sumber tambahan : http://id.wikipedia.org/wiki/Geng:_Pengembaraan_Bermula
Tidak ada komentar:
Posting Komentar